TIPS CARA MEMBUAT ARANSEMEN MUSIK POP DAN ROCK (Part 1)
1. Style, Nada Dasar Dan Tempo
Tentukan dahulu stylenya, nada dasar serta tempo. Style adalah memilih warna dan karakter musiknya maunya seperti apa, bisa dicari lewat referensi musik atau lagu yang disukai. Nada dasar umumnya menyesuaikan dengan kemampuan vokalis (penyanyi). Tempo ditentukan dari karakter lagunya apakah lebih cocok dimainkan dengan lambat, sedang atau cepat.2. Birama Dan Basic Rhythm (Irama Dasar)
Mulai cari basic rhythm nya yakni dengan menentukan birama, umumnya musik pop dan rock berada di birama 4/4 atau 2/4, bisa juga di birama 6/8 blues. Setelah itu tentukan dasar iramanya, pilih irama yang disukai karena pop dan rock memiliki banyak pilihan irama.3. Progresi Chord
Cari, kembangkan dan pastikan progresi chord nya, misalkan nada dasarnya DO = C, maka; family chordnya berada di harmonisasi C.4. Melodi Gitar / Piano Keyboard
Untuk melodi coba pilih diantara; major scale (C), minor scale (A), pentatonic scale (A & C), dominant scale (G), blues scale (A), harmonic minor (A, jika ada akord E sebagai ganti Em), chromatic scale (untuk passing, ini scale yang kreatif), arpeggio dari progresi chord-chordnya, dan lain-lain...
5. Intro Yang Menarik
Untuk mempermanis aransemen, buatlah intro yang bagus karena pemikat awal atau pertama kali yang didengar oleh pendengar adalah intro, ada kecenderungan jika intronya bagus maka pendengar akan penasaran untuk terus mendengarkannya.6. Bridge Chords Untuk Gitar, Bass Dan Piano Keyboard
Dan sebagai ornamen / penghias komposisi gunakan juga banyak bridge chords untuk gitar, bass dan keyboard. Bridge chords bisa membuat aransemen menjadi kaya harmoni nada sehingga terdengar lebih berkualitas alias tidak biasa-biasa saja.
7. Teknik Bermain Drum
Untuk drum gunakan variasi pada masing-masing part dari mulai intro, verse, bridge, chorus sampai ending dengan variasi-variasi pukulan yang dibuat sedikit berbeda tapi tetap dalam satu style (terkecuali kalau kita mau main progresif atau kreatif maka boleh tiap part memiliki stylenya sendiri-sendiri atau boleh acak birama, sedangkan untuk pop dan rock umumnya cukup memberikan beberapa tambahan kecil untuk tiap partnya supaya tidak monoton).
8. Harmoni Instrument
Serta jangan lupa juga masing-masing instrumen wajib memahami harmoni instrument, timing, part leading, dan lain-lain...
9. Penekanan Lirik
Membentuk karakter musik bisa juga lewat penekanan lirik, jika aransemennya cenderung bertujuan untuk menguatkan pesan yang ada didalam lirik maka beri ruang saat ada lirik yang ingin ditonjolkan, artinya instrumen jangan terlalu 'bermain' disaat ada kata-kata yang ingin ditonjolkan, bila perlu awali dengan hentakan gitar atau drum supaya pendengar bisa mendapatkan 'aba-aba' untuk mendengar liriknya lalu buat instrumen agak 'silent' di part yang tertuju supaya liriknya jelas terdengar.
dan lain-lain (BERSAMBUNG)...
10. Ending Lagu Yang Pas
Buatlah ending yang memiliki kesan klimaks lalu akhiri di bagian paling ujungnya dengan soft playing atau jika ingin terus klimaks skaligus unlimited maka gunakan cara 'fade out' (makin lama makin kecil)dan lain-lain (BERSAMBUNG)...
klik link berikut untuk artikel lanjutannya...
Tags:
membuat musik lagu
